thailand
Dua Partai Terbesar Siap Terima Dibubarkan

bangkok, jumat - Dua partai politik terbesar Thailand, Thai Rak Thai yang didirikan Perdana Menteri terguling Thaksin Shinawatra dan Partai Demokrat, terancam dibubarkan melalui keputusan pengadilan.

Jika kedua partai itu dinyatakan bersalah atas tuduhan kecurangan pemilihan umum, kedua partai tersebut bisa dilarang dan para pemimpinnya tidak dibolehkan berpolitik selama lima tahun. Artinya, para pemimpin kedua partai itu tidak akan bisa mengikuti pemilihan umum Desember tahun ini, seperti dijanjikan pihak militer yang menggulingkan Thaksin, tahun lalu.

"Kami akan menghormati apa pun keputusannya. Kami tidak akan menentang ataupun melakukan perlawanan," ungkap Chaturon Chaisang, Ketua Thai Rak Thai, Jumat (25/5).

Menjelang penyampaian putusan pengadilan itu, Raja Thailand yang sangat disegani, Bhumibol Adulyadej, menyampaikan pernyataan yang tidak biasa, yaitu meminta kelompok hakim yang akan memutuskan perkara itu untuk bertindak adil dan menyelesaikan masalah.

"Apa pun keputusannya, hal itu tidak akan merusak negara. Ketika keputusan mengenai politik datang, putusan itu sangat penting. Bangsa ini membutuhkan partai-partai politik," katanya.

Pemimpin Partai Demokrat Abhisit Vejjajiva mengatakan, partai tertua Thailand itu akan menerima keputusan apa pun. "Kami tidak akan menentang ataupun melawan putusan. Raja mengkhawatirkan putusan pengadilan bisa mengarah ke kekacauan," ungkapnya.

Meski demikian, menjelang penyampaian keputusan 30 Mei nanti, Perdana Menteri Surayud Chulanont memerintah polisi meningkatkan pengamanan. (AP/AFP/Reuters/OKI)