Sunday, January 6, 2008

Pemilu AS


Hillary Serang Obama
Popularitas Mike Huckabee dari Republik Tetap Teratas


MANCHESTER, Sabtu - Barack Obama, pemenang ujian pertama pencalonan presiden dari kubu Demokrat, menghadapi kritikan tajam dari Hillary Rodham Clinton. Langkah ini dilakukan Hillary untuk meredam keunggulan Obama di New Hampshire.

Obama unggul di Kaukus Iowa pada 3 Januari lalu. Kaukus adalah sebutan bagi perkumpulan partai tingkat lokal untuk memutuskan calon yang akan diajukan, dalam hal ini sebagai calon presiden dari Demokrat. Namun, kaukus belum mengikat walau memberi pengaruh bagus dari segi citra.

Lima hari setelah Kaukus Iowa, Negara Bagian New Hampshire akan menyelenggarakan pemilu pendahuluan pada 8 Januari mendatang. Setelah itu para bakal calon masih terus melakukan kampanye intensif yang akan memuncak pada 5 Februari, di mana 12 negara bagian akan melakukan kontes berupa pemilu pendahuluan pada para bakal calon presiden.

Setelah mengakhiri pertarungan pendahuluan di Iowa, para bakal calon presiden berangkat ke New Hampshire. Hillary, Obama, dan Gubernur New Mexico Bill Richardson, dan Dennis Kucinich saling berebut pengaruh di Milford, New Hampshire.

"Ada dua pertanyaan besar bagi pemilih di New Hampshire. Pertanyaan pertama, siapa yang akan siap menjadi presiden di hari pertama? Kedua, siapa yang akan kita nominasikan untuk mengalahkan calon dari Partai Republik?" kata Hillary.

"Saya sudah menerima serangan dan terbukti saya masih berada di sini dan saya berdiri tegak," kata Hillary merujuk pada serangan kubu Republik terhadapnya beberapa bulan lalu. "Tidak ada tempat bagi harapan palsu, kita harus memilih orang yang siap," kata Hillary menyerang topik kampanye Obama, bertema hope (harapan).

Obama, putra dari seorang ayah warga Kenya dan ibu warga AS, balik membalas. "Tidak ada kompromi dan tujuan utama adalah memenangi pemilu," kata Obama. "Anda warga New Hampshire juga bisa melakukan apa yang telah dilakukan warga Iowa," kata Obama.

Berdasarkan jajak pendapat Reuters/C-Span/Zogby, Hillary unggul dengan suara 32 persen dan Obama 28 persen di New Hampshire. Jajak pendapat RealClearPolitics di New Hampshire juga menunjukkan keunggulan Hillary dengan suara 34 persen dan Obama 27 persen.

Bakal calon dari Republik, Mike Huckabee, masih mengungguli para pesaingnya. (AFP/AP/MON)

No comments: