Monday, December 31, 2007

Guru & Teman SD Barack Obama di Jakarta Buka-bukaan





Ismoko Widjaja - Okezone
JAKARTA - Beberapa guru dan teman sekolah Barack Obama di Jakarta merasa terkejut dan bangga, setelah mengetahui pria yang biasa dipanggil Barry itu menjadi salah satu kandidat terkuat calon presiden Amerika Serikat (AS).

Seperti diberitakan Bloomberg.com, Senin (31/12/2007), semua orang yang mengetahui Obama, pasti terbayang sosok yang tinggi, berkulit gelap, rambut keriting, bocah yang atletis.

Isabella Darmawan, guru di sekolah Katolik mengingat kembali sebuah essai yang pernah dibuat Obama. Dalam tulisan essai ketika Obama masih berusia enam tahun itu, putra tiri dari Lolo Soetoro (WNI) dan Ann (WNA) itu, bercita-cita menjadi seorang pemimpin. Meski dalam tulisan essai itu, Obama tidak menjelaskan detail dirinya akan menjadi calon pemimpin di negara mana.

Cecilia Sugini, guru di kelas dua Obama juga tak kalah blak-blakan. Dikatakan Cecilia, pria yang pernah di Sekolah Dasar (SD) 04 Jakarta itu, sering menjadi pemimpin bagi rekan sebayanya. Hal itu terjadi ketika mereka sedang melakukan aktivitas baris-berbaris di kelas dan selalu bertindak cekatan ketika ada rekannya yang berbuat nakal. "Dia (Obama) langsung mengatakan kepada saya untuk menghentikan rekannya yang nakal," ujar Cecilia (63).

Obama memiliki kecondongan untuk mengeluarkan teman seusianya yang berbuat curang ketika sedang melakukan permainan. "Kita sedang bermain kelereng di lapangan yang kotor. Kita sama sekali tidak dapat mencurangi dia (Obama). Kita pernah mencoba berbuat curang, tapi dia selalu mengetahuinya," ujar Zulfan Adi (47).


Zulfan kini menjadi seorang pemandu wisata yang juga tetangga Obama di Jakarta Selatan. "Dia dulu mengatakan, Kamu curang! Kamu curang!," ingat Zulfan.

"Itu pasti! Hal tersebut adalah cara yang tepat untuk mendeskripsikan dirinya. Dia (Obama) tidak pernah ragu untuk mempertahankan haknya," lanjut Zulfan.

Kini, Obama merupakan salah satu kandidat terkuat dari Partai Demokrat, selain Hillary Clinton. Obama yang masih berusia 46 tahun itu, menjadi salah satu senator kulit hitam yang handal dan disegani di Negeri Paman Sam. (ism)

No comments: