Berita mundurnya Fidel Castro, 81 tahun, sebagai Pemimpin Kuba setelah 49 tahun berkuasa, mengundang berbagai spekulasi. Paling utama adalah soal siapa yang bakal menjadi pengganti Fidel Castro. Majelis Nasional (parlemen) akan menentukan pengganti Fidel Castro pada rapat hari Minggu (24/2)
Calon favorit tak lain Raul Castro, 76 tahun, yang sejak Juli 2006 menjadi pejabat sementara Presiden Kuba. Adik Fidel Castro yang selama ini juga menjabat menteri pertahanan praktis menjalani roda pemerintahan Kuba sejak Fidel Castro sakit dan selama 19 bulan terakhir menghilang dari publik.
Tetapi, analis yakin kekuasaan di Kuba bakal beralih ke generasi baru setelah praktis hampir setengah abad dipegang oleh generasi seusia Fidel Castro. Wakil Presiden, Carlos Lage Davila, 56 tahun, berpotensi menjadi pengganti Fidel Castro.
Lage kelahiran 15 Oktober 1951 saat ini juga anggota politbiro Partai Komunis Kuba yang berkuasa. Selain Wakil Presiden, Lage juga menjabat Sekretaris Dewan Menteri Kuba. Posisi ini secara de facto merupakan perdana menteri. Posisi ini yang memungkinkan Majelis Nasional pada 24 Februari nanti menetapkan Lage sebagai pengganti Fidel Castro.
Jika Raul Castro yang muncul, Kuba bakal tak banyak mengalami perubahan dibandingkan semasa Fidel Castro. Sebagai sesama Castro, Raul tak ubahnya tubuh lain dari Fidel.
Apabila Lage yang tampil, bakal ada reformasi ekonomi di Kuba. Lage adalah dokter anak yang terjun ke politik. Awal tahun 1990-an dia menjadi penasihat Fidel Castro, terutama di bidang ekonomi. Dia kini koordinator energi, perdagangan, dan valuta. (AFP/yahoo/ppg)
No comments:
Post a Comment